BOGOR | BRAVO-IDN — Sejumlah tokoh masyarakat, ketua RT/RW, serta perwakilan lembaga kemasyarakatan di Kelurahan Puspanegara, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, menyampaikan surat resmi kepada Camat Citeureup. Surat dengan nomor 001/PB/IX/2025 tersebut berisi permohonan dan pernyataan penurunan kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinan Lurah Puspanegara saat ini. Kamis (13/11/2025).
Surat yang ditandatangani oleh perwakilan 10 RT/RW serta lembaga mitra seperti Ketua LPM, Ketua Karang Taruna, Pengurus TP PKK, dan Ketua Paguyuban Posyandu, dilampiri dengan tanda tangan serta stempel resmi masing-masing ketua wilayah.
Dalam surat tersebut, masyarakat menyampaikan beberapa alasan utama yang menjadi dasar menurunnya kepercayaan,
Kurangnya kepekaan dan proaktif pihak kelurahan terhadap warga saat terjadi bencana alam atau musibah.

Minimnya dukungan pimpinan kelurahan terhadap kegiatan pembangunan dan perbaikan lingkungan.
Kurangnya inovasi dan pembinaan dalam memajukan lingkungan masyarakat.
Hubungan kerja yang kurang harmonis antara Lurah dengan staf maupun mitra lembaga kelurahan.
Kurangnya komunikasi dan transparansi, termasuk dalam menanggapi kritik dan aspirasi warga.
Minimnya kehadiran dan keterlibatan langsung Lurah dalam kegiatan masyarakat di wilayahnya.
Adanya harapan besar dari para tokoh masyarakat agar ke depan Kelurahan Puspanegara dapat dipimpin oleh figur baru yang lebih aktif, terbuka, dan mampu membawa kemajuan bersama.
Penyampaian aspirasi ini diawali dengan musyawarah bersama antar lembaga kelurahan dan perwakilan warga yang berlangsung di wilayah Puspanegara. Dalam kegiatan tersebut, seluruh peserta sepakat untuk menyusun surat permohonan secara tertulis yang kemudian dikirimkan kepada Camat Citeureup sebagai langkah resmi dan konstitusional.
Menurut keterangan beberapa tokoh yang hadir, langkah ini merupakan bentuk kepedulian warga terhadap kemajuan kelurahan, bukan sebagai bentuk penolakan personal, melainkan dorongan agar pemerintahan kelurahan dapat lebih responsif dan berpihak kepada masyarakat.
Warga berharap, melalui penyampaian surat ini, pemerintah kecamatan dapat meninjau kembali kinerja aparatur kelurahan, serta melakukan pembinaan dan evaluasi menyeluruh agar tercipta kepemimpinan yang efektif, transparan, dan dekat dengan masyarakat.
(Wan)






